Apakah Kucing Oren itu Kucing Preman? Berikut Penjelasannya!

Jagat media sosial sempat dihebohkan dengan foto-foto yang menunjukan sikap ‘rebel’ dari kucing orange atau kucing oren. Ya karena foto-foto tersebut, netizen menyebutnya dengan sebutan yang lebih tegas yaitu ‘koching oren barbar’. Benarkan kucing oren memiliki perilaku yang lebih bar-bar dibanding kucing dengan warna lainnya?

 

Indonesia merupakan gudangnya kucing lokal berwarna oren. Pada umumnya, warna oren bercampur dengan gradasi warna putih pada sekujur tubuh kucing lokal satu ini. Karena sering bersinggungan dengan manusia, maka tak heran banyak foto-foto yang mengabadikan kelakuan kucing oren ini. Nah jadi benarkah stigma ‘premanisme’ ada dalam figur kucing oren? Berikut penjelasannya!

 

Menjawab Asumsi Bahwa Kucing Oren itu Barbar

Karena banyaknya foto dan video yang menunjukan sisi preman dari kucing oren, maka orang-orang menghubungkan warna bulu dengan kepribadian kucing. Jadi netizen menyangka bahwa kucing berwarna oren pasti memiliki kepribadian yang galak, tidak mau mengalah, dan terkesan barbar. Benarkah hal tersebut? Nah untuk menjawabnya, kita mesti merujuk beberapa penelitian ilmiah. Hubungan antara warna bulu dengan kepribadian kucing pernah dibahas dalam jurnal yang dibuat oleh Liz Stelow dari University of California Davis pada tahun 2015 yang lalu.

 

Nah Liz Stelow bersama beberapa rekannya menunjukan adanya hubungan antara warna bulu dengan kepribadian kucing. Berdasarkan survei online dari 1.274 pemilik kucing, terdapat beberapa kesimpulan yang didapat. Kucing warna tortoiseshell (kucing hitam atau coklat dengan garis-garis warna lainnya) dan kucing warna calico (belang tiga) diketahui memiliki karakter yang lebih bandel, galak, dan antisosial. Nah ada kesimpulan menarik yaitu kucing warna oren malah menunjukan adanya sikap baik dan ramah. Jadi ada kontradiksi antara pendapat netizen dengan hasil penelitian yang dilakukan Liz Stelow.

 

Jadi jangan dulu menghakimi kucing oren sebagai kucing dengan kelakuan barbar. Bisa jadi itu hanyalah rekayasa netizen atau asumsi yang tidak berdasar berdasarkan foto-foto kucing oren yang ada di media sosial. Jadi jangan ragu memelihara kucing oren ya!

Scroll to top